• SMAN 16 GARUT
  • Terbentuknya Pelajar yang Berkarakter, Berinovasi & Berani Unggul (BERKIBAR)

Refleksi dan Pameran P5 dengan Tema “Suara Demokrasi”

Oleh: Isoh Solihah M.Pd

Seperti yang telah disampaikan pada tulisan sebelumnya di website sekolah bahwa pada Semester Genap sekarang kegiatan P5 untuk kelas X adalah  “Suara Demokrasi”. Kegiatan P5 ini dilaksanakan selama dua minggu yaitu dari tanggal 20 Januari sampai dengan 3 Februari 2023. Ada beberapa tujuan yang ingin dicapai dari pengambilan tema ini diantaranya sebagai berikut.

  1. Meningkatkan wawasan dan pengetahuan siswa khususnya kelas X tentang konsep demokrasi
  2. Mengaplikasikan prinsip demokrasi dalam kehidupan sehari-hari siswa
  3. Menerapkan prinsip demokrasi dalam berbagai kegiatan di sekolah dan di masyarakat

Adapun Profil Pelajar Pancasila yang diharapkan tumbuh dalam diri siswa melalui kegiatan P5 ini adalah berkebinekaan global, gotong royong, kreatif, dan inovatif. Untuk melaksanakan dan merealisasikan program P5 dengan tema “Suara Demokrasi” ini, tim kurikulum telah membuat modul pembelajaran sebagai bahan acuan bagi para coordinator dan fasilitator.

Selama dua minggu para siswa dibekali berbagai pengetahuan tentang konsep demokrasi, prinsip-prinsip demokrasi, dan cara berdemokrasi yang baik sesuai dengan aturan yang berlaku di masyarakat. Adapun model pembelajaran yang diterapkan pada kegiatan P5 ini adalah model pembelajaran berbasis projek, berbasis masalah, tutor sebaya, dan pemodelan dengan metode diskusi, tanya jawab, dan bermain peran. Model pembelajaran berbasis projek diterapkan pada kegiatan pertama dengan materi “Mandala”. Para siswa secara kreatif dan inovatif membuat mandala dari berbagai bahan, diantaranya biji-bijian dan daun-daunan. Para siswa bekerja sama dan berlomba-lomba membuat mandala sekreatif dan semenarik mungkin sehingga layak untuk dipamerankan. Dalam pembuatan mandala ini, poin utamanya bukan tentang bagus atau tidaknya karya mandala yang dibuat, tetapi bagaimana para siswa dapat mengemukakan pendapatnya atau aspirasinya dalam membuat mandala.

Setiap kegiatan tidak lepas dari proses penilaian melalui LKPD yang telah disediakan oleh tim kurikulum dan koordinator. Untuk meningkatkan wawasan tentang PEMILU, para siswa mendapatkan pengetahuan secara langsung dari narasumbernya melalui kegiatan Seminar Demokrasi. Adapun untuk kegiatan aksi nyata para siswa terlibat langsung dalam kegiatan Pemilihan Ketua OSIS yang dilaksanakan pada hari Selasa, 31 Januari 2023. Secara berkelompok para siswa belajar meliput berita dan menyampaikan kembali isi pemberitaannya baik di dalam maupun di luar kelas. Kegiatan PEMILOS ini dilaksanakan sebagai bagian dari Demokrasi di sekolah setelah dilakukan tahapan seleksi para calon. Tahapan seleksi para calon Ketua OSIS tersebut dilaksanakan melalui kegiatan debat tertutup dan debat terbuka. Adapun calon yang terpilih adalah Ananda Rizqi Kurniawan kelas XI MIPA 3

Dua minggu berlalu sudah. Maka tibalah saatnya pada kegiatan akhir yaitu pameran hasil karya dan asesment. Pada kegiatan pameran ini siswa menampilkan hasil kegiatan P5 mereka sejak kegiatan pertama hingga akhir tentang bagaimana peran anak muda dalam demokrasi dan peran teknologi dalam demokrasi. Kegiatan pameran ini terlaksana atas kerjasama yang baik dari semua pihak, terutama para koordinator dan fasilitator/walikelas yang telah membimbing siswanya untuk mengembangkan potensi yang dimiliki.

Kegiatan pameran ini dilaksanakan guna mengenalkan siswa tentang sistem demokrasi dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.  Selain itu kegiatan pameran ini bertujuan untuk melihat bagaimana strategi siswa memastikan partisipasi setiap anggota kelompoknya sehingga siswa dapat lebih mudah menghubungkannya dengan kebebasan berpendapat dan berekspresi baik secara individu maupun kelompok.

Kegiatan Pameran ini dibuka langsung oleh Kepala Sekolah, Bapak Sopyan Nurjaman M.Pd, pada hari Kamis, 2 Februari 2023 yang diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan sambutan dari Ketua Pelaksana, bapak H. Ahmad Jauhari, S.Pd

                                          Gunting pita oleh Kepala Sekolah

Dalam sambutannya, Bapak H Ahmad Jauhari S.Pd menyampaikan harapannya bahwa kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dengan tema “Suara Demokrasi” ini dapat ditularkan kepada siswa-siswa yang lain sehingga mereka dapat memahami dan menerapkan konsep demokrasi ini dalam kehidupan nyata. Begitupun kepala SMAN 16 Garut, Bapak Sopyan Nurjaman, M.Pd menyampaikan rasa bangga dan bahagia atas terlaksananya pameran ini yang tidak terbayangkan sebelumnya apa yang akan dipamerankan. Beliau pun menyampaikan rasa terimakasih kepada para walikelas yang telah membimbing dan memotivasi siswanya dengan penuh tanggung jawab.

“Dalam dua tahun ini, bangsa Indonesia akan menghadapi hajatan besar yang berkaitan dengan demokrasi.  Maka diharapkan para siswa SMAN 16 Garut harus menjadi pionir untuk mengembangkan sistem demokrasi yang lebih baik lagi. Pengalaman dua minggu belajar P5 tidak boleh berlalu tanpa makna. Para siswa harus bisa mengembangkan profil pelajar pancasila salah satunya adalah berkebinekaan global. Kalian harus lebih memahami bahwa senyatanya dalam kehidupan alami di masyarakat tidak sendiri. Kita hidup bersosial, maka harus saling menghargai dan menghormati. Kembangkan terus potensi yang ada dalam diri Kalian. Dengan tema “Suara Demokrasi” ini harus lebih menguatkan karakter pelajar pancasila yang diharapkan sesuai dengan visi dan misi SMAN 16 Garut yaitu berkarakter, berinovasi dan berani unggul”. Demikian pesan  kepala sekolah  dalam sambutannya.

Usai sambutan yang disampaikan oleh Kepala Sekolah ditutup dengan doa yang disampaikan oleh Ananda Galih, siswa kelas X L. Selanjutnya, Bapak Kepala sekolah beserta ibu serta dewan guru mengunjungi setiap stand siswa dan memberikan apresiasinya.